Cari Blog Ini

LAPORAN UTAMA, PENDIDIKAN, KESEHATAN, LINGKUNGAN, DAERAH

Senin, 23 Mei 2011

2011, Pengajuan CPNS Mencapai 806.604 Orang

Kesulitan pengungkapan kasus terutama karena prilaku ini sudah berjamaah, alias oknum calo sudah berjenjang mulai dari Pembina kepegawaian tingkat daerah hingga pusat

SOP USULAN FORMASI CPNS (Foto: arsip Kemen PAN & RB)
BEKASI – Carut-marutnya sistem kepegawaian di daerah membuat sistem perekrutan, formasi dan kebutuhan akan pegawai negeri sipil di Indonesia tidak menentu. Sehingga, kemungkinan akan kebutuhan berdasarkan kompetensi, jumlah, kualifikasi pendidikan, dan unit kerja yang dibutuhkan tidak dapat diusulkan oleh instansi yang bersangkutan.

Bahkan yang lebih parah lagi banyak instansi di pusat maupun SKPD di daerah tidak memiliki rasio kebutuhan formasi kepegawaian. Hal ini disesalkan oleh Ketua Tim Advokasi Guru Honorer Kota Bekasi dari LSM Sapulidi, Tengku Imam Kobul Moh. Yahya S., ST.

“salah satu contoh misalnya, jika pegawai tidak melapor bahwa ia akan memasuki masa purna, bagian kepegawaian dan pimpinan SKPD setempat tidak akan tahu kalau bawahannya akan memasuki masa pensiun,” kata Tengku Imam Kobul di Bekasi, Senin, 23 Mei 2011, usai menerima Pengurus FKGS-SDN Kota Bekasi di kantornya.

Dengan demikian, kebutuhan akan pegawai baik teknis maupun administrasi diangkat berdasar pada kedekatan dan unsur KKN. Biasanya, cara-cara mereka dilakukan dengan mengangkat seseorang menjadi ‘tenaga magang’ atau ‘pembantu pimpinan’ yang mungkin saja cuma diberi tugas sebagai pembawa tas pimpinan atau pembuat kopi untuk melayani pimpinan dan tamunya.

“Seseorang yang diangkat sebagai tenaga magang umumnya tanpa didasari kemampuan dan keahlian tertentu. Tiba saatnya 2-3 tahun kemudian mereka akan menuntut agar diangkat menjadi TKK atau CPNS. Jika dipaksakan birokrasi kita bisa tidak berjalan, karena pegawai tidak sesuai kompetensi,” sambung Bang Imam, panggilan akrabnya.

“Yang lebih tragis lagi, mereka diangkat dengan membayar hingga puluhan juta rupiah. Sehingga nantinya setelah PNS mereka cendrung korup, untuk mengembalikan uang yang disetor ke oknum yang dapat mengantarkannya menjadi PNS,” ujar Bang Imam lagi.

Namun praktek-praktek seperti ini sudah menjadi rahasia umum, sehingga sulit untuk diungkap, karena pembuktian sukar dilakukan. “Kesulitan pengungkapan kasus terutama karena prilaku ini sudah berjamaah, alias oknum calo sudah berjenjang mulai dari Pembina kepegawaian tingkat daerah hingga pusat,” jelas Bang Imam.

Dia berharap pada proses seleksi penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) lebih diperketat dan diberikan sangsi yang tegas kepada oknum pejabat calo maupun CPNS yang lulus lewat proses yang tidak semestinya.

“Mengingat saat ini RPP tentang Penyelesaian Tenaga Honorer baik Kategori I dan II sedang digodok. Jika melihat banyaknya TH, bisa dimungkinkan 50 persennya merupakan titipan dan besar kemungkinan mereka tidak memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan formasi yang ada,” bebernya lagi.

Dia menambahkan, soal formasi yang diusulkan oleh Pemerintah Daerah di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PAN & RB). Bahwa data yang masuk di institusi yang berwenang soal kepegawaian itu, per tanggal 9 Mei 2011 sudah ada usulan formasi CPNS 2011 yang mencapai 806.604 orang. Terdiri dari 662.518 orang usulan dari 33 provinsi dan sisanya 144.086 orang dari seluruh Kementerian yang ada.

“Uniknya beberapa daerah belum dapat menentukan kebutuhan kepegawaiannya hingga saat ini. Hal ini disebabkan belum adanya sistem perekrutan, rasio kebutuhan terhadap kepegawaian yang ada. Termasuk di Kota Bekasi misalnya, usulan formasi CPNS tahun anggaran 2011 di kota ini belum diusulkan,” tegas Bang Imam lagi. (red/MK)

USULAN FORMASI CPNS NASIONAL TAHUN ANGGARAN 2011
(hingga 9 Mei 2011/Sumber: Kemen PAN & RB)

NO
PROVINSI
JUMLAH
1
NAD
3.263
2
Sumut
29.198
3
Sumbar
19.763
4
Riau
12.039
5
Jambi
8.605
6
Sumsel
25.139
7
Babel
9.954
8
Bengkulu
13.544
9
Lampung
29.807
10
Kepri
3.671
11
DKI Jakarta
3.010
12
Jabar
65.132
13
Banten
29.201
14
Jateng
67.278
15
DI Yogyakarta
5.873
16
Jatim
64.998
17
Kalteng
19.316
18
Kalbar
24.362
19
Kalsel
12.511
20
Kaltim
11.918
21
Sulut
7.443
22
Gorontalo
4.338
23
Sulsel
50.113
24
Sulteng
13.971
25
Sultra
18.624
26
Sulbar
9.496
27
Bali
11.443
28
NTB
18.232
29
NTT
25.267
30
Maluku
13.968
31
Malut
12.656
32
Papua
14.375
33
Papua Barat
4.008

TOTAL
662.518

USULAN FORMASI CPNS 2011 PROVINSI JAWA BARAT

NO
KAB/KOTA
JUMLAH
1
Provinsi Jawa Barat
-
2
Kabupaten Bandung
11.262
3
Kabupaten Bandung Barat
-
4
Kabupaten Bekasi
8.204
5
Kabupaten Bogor
2.450
6
Kabupaten Ciamis
-
7
Kabupaten Cianjur
-
8
Kabupaten Cirebon
3.500
9
Kabupaten Garut
1.152
10
Kabupaten Indramayu
-
11
Kabupaten Karawang
9.756
12
Kabupaten Kuningan
1.943
13
Kabupaten Majalengka
6.536
14
Kabupaten Purwakarta
-
15
Kabupaten Subang
-
16
Kabupaten Sukabumi
2.291
17
Kabupaten Sumedang
2.883
18
Kabupaten Tasikmalaya
6.305
19
Kota Bandung
452
20
Kota Banjar
1.255
21
Kota Bekasi
-
22
Kota Bogor
722
23
Kota Cimahi
322
24
Kota Cirebon
1.546
25
Kota Depok
4.553
26
Kota Sukabumi
-
27
Kota Tasikmalaya
-

TOTAL
65.132

Sumber : Kempan PAN & RB/Grafik: Litbang Majalah Komunitas 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar